23.2.18

Mengelola Rasa: Asip Tumpah

Jumat siang ini seperti biasa saya menengok dedek (anak kami kedua) di Taman Bermain Anak. Saya biasanya sambil menengok membawa peralatan pompa asi. Jadilah saya Pumping sambil nemenin dedek. Hasilnya Masha Allah selalu lebih banyak dibandingkan pompa sendirian (ga dibantu dedek). Salah satu bukti bahwa daya sedot bayi adalah pumping terbaik. Pumping siang ini Alhamdulillah saya dapat 90cc. Masha Allah senangnya. Namun, ada yang luput dari saya, plastik untuk menampung Asip. Jadilah Asip saya tetap taruh di botol. Kena goncangan saat jalan ke kantor inilah yang menyebabkan Asip Tumpah dan tinggal sekitar 30cc. Rasanya sedih sekali. Duh..

Lalu.......
Hikmahnya adalah...
Allah menguji tak hanya dengan senang..Tapi juga sedih.. ini bukti kasih sayang-Nya.. bahwa..

Ke depan harus lebih bijak lagi. Tidak boleh sembarangan bawa Asip. Harus dijaga keamanannya.

Ke depan harus lebih tenang lagi.  Tak asal grusa-grusu.

Tidak ada komentar:

Persiapan menuju Ramadan 1443H-Menyapih

Ramadan 1443 H tinggal menghitung hari. Kira-kira akan dimulai pada 2 April nanti. Setiap orang tentu memiliki persiapan masing-masing. Ada ...