26.7.13

Bersemangatlah dan Melangkahlah!

Lingkungan baru akan selalu mendebarkan bukan? Namun, ketika kita ditempatkan pada lingkungan yang baru, bagaimana cara memaknainya?

Langkah awal yang perlu kita lakukan adalah ridho. Ridho terhadap semua ketentuan-ketentuan-Nya. Tidak mudah memang dan hal ini butuh pembiasaan. Terlebih, apabila lingkungan baru tersebut kurang sesuai dengan ekspektasi awal. Namun, bukankah skenario Allah adalah yang terindah? Bisa jadi dalam hal-hal yang tidak kita sukai tersebut ada banyak kebaikan di sana. Bukankah Allah Maha Mengetahui yang terbaik bagi hamba-Nya? Maka...karena Allah Maha Mengetahui yang terbaik bagi hamba-Nya, tentu Allah akan memilihkan yang terbaik untuk kita. Terlebih lagi, Allah sangat sayang kepada hamba-Nya.

"Allah-lah yang Menjadikan malam untukmu agar kamu beristirahat padanya; (dan Menjadikan) siang terang benderang. Sungguh, Allah benar-benar Memiliki karunia yang Dilimpahkan kepada manusia, tetapi kebanyakan manusia tidak bersyukur." Q.S. Ghaafir: 61

"Allah-lah yang Menjadikan bumi untukmu sebagai tempat menetap dan langit sebagai atap, dan Membentukmu lalu Memperindah rupamu serta Memberimu rezeki dari yang baik-baik. Demikianlah Allah, Tuhan-mu, Maha Suci Allah, Tuhan seluruh alam." Q.S. Ghaafir: 64

Gambar diambil dari http://www.mi9.com/mexico-cosmos_79064.html

"Tidakkah kamu memperhatikan bahwa Allah telah Menundukkan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi untuk (kepentingan)mu dan Menyempurnakan nikmat-Nya untukmu lahir dan batin. Tetapi di antara manusia ada yang membantah tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu atau petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan." Q.S. Luqman : 20

"Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya; Dia Memberi rezeki kepada siapa yang Dia Kehendaki, dan Dia Maha Kuat, Maha Terpuji." Q.S. asy-Syuuraa : 19

Subhanallah..Maha Suci Allah..

Selanjutnya, move on, mari melangkah. Melangkah, menghadapi dunia dengan berprasangka positif kepada Allah sehingga kita akan optimis dan semangat. Remember that...Allah sangat sayang kepada hamba-Nya dan saat ini Allah sedang menyusun skenario terbaik untuk kita. Mari bersemangat dan melangkah!

25.7.13

Tafsir Q.S. al-Muzzammil:5

Sinopsis materi kajian
Selasa, 16 Juli 2013
oleh Ustadz Abdurrahman Assegaf

Q.S. al-Muzzammil:5

إِنَّا سَنُلْقِي عَلَيْكَ قَوْلًا ثَقِيلًا
'Innā Sanulqī `Alayka Qawlāan Thaqīlāan

"Sesungguhnya Kami akan Menurunkan perkataan yang berat kepadamu."

Berat yang dimaksudkan dalam Qawlāan Thaqīlāan memiliki arti: 1. mengamalkannya (Al-Hasan dan Qatadah), 2. saat turunnya (dikuatkan oleh para ulama). Turunnya wahyu kepada Nabi Muhammad itu saat yang sangat berat.

Rasulullah Saw dan Wahyu

Rasulullah Saw menerima wahyu pada usia 40 tahun. Hal ini telah disepakati oleh para ulama. Hikmahnya adalah karena pada usia tersebut merupakan usia yang matang, sempurna akal, banyak pergaulan.

Cara Turunnya Wahyu berdasarkan Al-Quran

 Firman Allah Swt Q.S. asy-Syuuraa:51


وَمَا كَانَ لِبَشَرٍ أَن يُكَلِّمَهُ اللَّهُ إِلَّا وَحْيًا أَوْ مِن وَرَاءِ حِجَابٍ أَوْ يُرْسِلَ رَسُولًا فَيُوحِيَ بِإِذْنِهِ مَا يَشَاءُ ۚ إِنَّهُ عَلِيٌّ حَكِيمٌ

Wa Mā Kāna Libasharin 'An Yukallimahu Allāhu 'Illā Waĥyāan 'Aw Min Warā'i Ĥijābin 'Aw Yursila RasūlāanFayūĥiya Bi'idhnihi Mā Yashā'u 'Innahu `Alīyun Ĥakīmun

"Dan tidaklah patut bagi seorang manusia bahwa Allah akan Berbicara kepadanya kecuali dengan perantaraan wahyu atau dari belakang tabir* atau dengan Mengutus utusan (malaikat) lalu Diwahyukan kepadanya dengan izin-Nya apa yang Dia Kehendaki. Sungguh, Dia Maha Tinggi, Maha Bijaksana,"
* Seorang dapat mendengar kalam Ilahi akan tetapi dia tidak dapat melihat-Nya seperti terjadi pada diri Nabi Musa a.s.

Simpulan:  cara turunnya wahyu melalui tiga cara, melalui wahyu, dari belakang tabir, dan melalui malaikat.

24.7.13

Pendidikan terhadap Anak

Sinopsis materi kajian
Rabu, 24 Juli 2013
oleh Ustadz Abdurrahman Assegaf

PERINTAH UNTUK MENDIDIK ANAK

Sebagai orang tua, kewajiban pertama kali bukanlah memberikan makan dan minum, akan tetapi memberikan pendidikan. Hal ini sebagaimana firman Allah Swt dalam ayat berikut:

1. Q.S. at-Tahriim :6

Yā 'Ayyuhā Al-Ladhīna 'Āmanū Qū 'Anfusakum Wa 'Ahlīkum Nārāan Waqūduhā An-Nāsu Wa Al-Ĥijāratu `Alayhā Malā'ikatun Ghilāžun Shidādun Lā Ya`şūna Allāha Mā 'Amarahum Wa Yaf`alūna Mā Yu'umarūna

"Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia Perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan."

Ayat ini menunjukkan bahwa selaku orang tua, kita diperintahkan untuk menjaga anak dari api neraka. Seringkali kita mendengar di yaumul qiyamah, selangkah lagi orang tua masuk surga akan tetapi tercekal oleh anak yang disebabkan orang tua rajin sholat tetapi tidak pernah mengajak anak untuk mengenal Allah da Rasul-Nya. Begitu pula, dengan kondisi selangkah lagi orang tua masuk neraka tetapi diselamatkan oleh anak yang sholeh/ah.

23.7.13

Tafsir Q.S. al-Muzzammil:6-7

Sinopsis materi kajian
Selasa, 23 Juli 2013
oleh Ustadz Abdurrahman Assegaf

Lanjutan Tafsir Q.S. al-Muzzammil (73):6

'Inna Nāshi'ata Al-Layli Hiya 'Ashaddu Waţ'āan Wa 'Aqwamu Qīlāan
“Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.”

shi'ata
  • Ibnu Abbas dan Ibnu Zubair r.a. à maksud dr shi'at  adalah (malam) di sini adalah dari maghrib sampai dengan subuh.
  • Mujahid, Qatadah dan Muhammad al Munkadir à maksudnya adalah waktu setelah Isya’. 
  • Imam Qurtubi, menjelaskan:
Keutamaan sholat sunnah di malam hari dibandingkan sholat sunnah di siang hari. 
Memperpanjang bacaan di sholat malam lebih memungkinkan daripada sholat sunnah pada waktu siang hari.

Akhirnya Muncul Juga..

Judul "Akhirnya Muncul Juga (AMJ)" ini adalah postingan saya pertama di blog yang baru saja saya bikin, saking sudah lamanya ga bikin-bikin blog, padahal niatan itu udah lama ada. Hanya saja, mungkin niat perlu dibekali lagi dengan tekad agar segera bisa terealisasi. AMJ bisa diartikan sebagai munculnya blog setelah sekian lama niatan itu ada, sekaligus sebagai munculnya semangat untuk rajin menulis, karena seperti kata teman saya, dengan nge-blog, mau tak mau kita harus rajin nulis.


Mari bersemangat menulis.. ^_^. Semangat!

Welcome Fitri...
Gambar diambil dari http://www.coolwallart.com/

Persiapan menuju Ramadan 1443H-Menyapih

Ramadan 1443 H tinggal menghitung hari. Kira-kira akan dimulai pada 2 April nanti. Setiap orang tentu memiliki persiapan masing-masing. Ada ...