Ada
yang mengatakan bahwa kehamilan pertama dan selanjutnya memiliki rasa yang
berbeda. Demikian pula yang saya rasakan. Alhamdulillah, Allah memercayakan saya
untuk mengandung kembali tidak lama setelah sidang skripsi dan kompre usai pada
awal tahun 2017 ini. Kehamilan kedua ini sedikit berbeda dengan sebelumnya. Apabila
saat hamil Mb Hafsa, saya tidak doyan makan sampai mendekati lahiran (9 bulan),
maka kehamilan sekarang saya bisa menikmati nikmatnya makan sejak sekitar trimester
II. Awal trimester I memang saya sempat ngedrop juga, tidak doyan makan, dan
lemas. Namun, masa-masa selanjutnya saya begitu menikmati makanan dan nyemil
hingga ternyata pada minggu 34-35 ini harus mulai diet karena dedek cenderung
besar. Bismillah, inshaaAllah dedek lahir dengan lancar dan sehat ya Nak. Kita
sama-sama berjuang!
Kali
ini saya ingin bercerita tentang pagi. Ya, pagi. Kenapa pagi. Karena pagi ini
luar biasa. Bagi kami yang harus berangkat kantor pagi-pagi, manajemen waktu
pagi adalah hal yang dahsyat, seru, amazing. Pagi juga saat kami bisa bersama Mb Hafsa. Jadi
dapat dibayangkan ketika pagi hari dengan segala “kehebohan” dan “printhilan-printhilannya”,
itu adalah golden time bagi kami
bersama mb Hafsa. Oleh karena itu, sungguh menjaga kesabaran di masa-masa ini
adalah ujian terbesarnya. Terlebih, saat weekdays masa-masa kami bersama Mb Hafsa sangat sebentar, yakni pagi hari dan malam hari. Semoga Allah senantiasa karuniakan keberkahan di pagi
hari. Pagi yang berkah! Waktu yang berkah. Hidup yang berkah.. Aamiin...
Ya Rahman.. Tiada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah, dan yang sulit adalah mudah jika Engkau Menghendakinya. La Hawla wa laa quwwata illaa billaa (tiada daya dan kekuatan kecuali Allah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar